Mozaik 2


Seperti matahari,
Aku mencintaimu tanpa harap kau mampu mengembalikan sinarku.

Seperti bintang.
Aku mencintaimu tanpa harap kau mampu membalas keindahanku.

Seperti air,
Aku mencintaimu dengan mengikuti bagaimana dan apa dirimu.

Aku tak pernah katakan,
Kau yang pertama menggoreskan papan hati ini,
Bukan, kau tak hanya menggoreskan tapi memahatnya,
Memahat namamu di papan hati ini.
Begitu dalam, begitu sulit menghapusnya,
Bahkan kau tak memberikanku kesempatan untuk menghapusnya.
 



Mozaik1







Aku pernah punya mimpi,
Ketika melihatmu datang di jendela kecil ini.


Aku pernah punya harapan,
Setiap kali melihatmu tersenyum dan tertawa pada siapa saja.


Aku juga pernah punya asa,
Saat melihatmu hadir dalam benak dan mimpiku.


Tapi ketika kaupergi,
Aku punya apa?
Sekarang aku punya apa?


Kau tak disini,
Kau telah pergi,
Sendiri tanpa aku bersamamu.


Lalu aku bagaimana?
Aku harus apa?


Menyimpan luka ini serapat - rapatnya,
Bersama kenangan yang kau tinggalkan pergi,
Tanpa ada penggantinya.

Ketika Saya Lupa Bersyukur..


                "Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?" Q.S Ar-Rahman : 13




Terkadang ketika saya mendapatkan apa yang saya inginkan tanpa ada pengorbanan alias diberi atau dihadiahi oleh orang lain kenapa saya suka lupa bersyukur ya ??
Bahkan mengucap alhamdulillah saja saya lupa.
Astaghfirullah...
Mungkin inilah alasan Allah memberi saya banyak ujian, dengan begitu banyak rintangan yang harus saya hadapi demi mendapatkan apa yang saya inginkan.
Yaitu agar saya lebih banyak belajar bersyukur dan lebih banyak lagi mengingat-Nya...

.







Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...